Efektivitas Pelvic Rocking Menggunakan Birthing Ball Terhadap Nyeri Punggung Pada Ibu Hamil Trimester IIII

  • Dwi Nur Cantika Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Nesi Novita Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Eprila Poltekkes Kemenkes Palembang
  • A.Gani Poltekkes Kemenkes Palembang

Abstract

Pada kehamilan fisiologis akan mengalami perubahan hormon, kenaikan berat badan dan pertumbuhan bayi. Sedangkan perubahan psikologis dapat terjadi pada ibu hamil dengan bertambahnya usia kehamilan seperti mengalami ketidaknyaman, keluhan nyeri di daerah punggung, untuk mengatasi dilakukan pemberian intervensi non farmakologi gerakan pelvic rocking menggunakan birthing ball. Tujuam dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pelvic rocking menggunakan birthing ball terhadap nyeri punggung pada ibu hamil trimester III. Penelitian ini menggunakan metode Pre- eksperimen dengan desain one group pre-test post-test. Tempat penelitian di PMB Rabiah dan PMB Husniyati pada tanggal 1 April – 12 Mei 2023. Pengambilan Sampel dengan metode accidental sampling sebanyak 33 responden. Instrumen yang digunakan skala VAS dan SOP Pelvic Rocking. Hasil penelitian Sebelum dilakukan intervensi mengalami nyeri sedang sebanyak 26 responden (78,8%) dengan mayoritas waktu lamanya menggunakan birthing ball 11-15 menit. Setelah dilakukan intervensi mengalami penurunan menjadi nyeri ringan 28 responden (84,8%). Uji statistik yang digunakan uji Wilcoxon yang diperoleh nilai significancy ρ value 0,000 dengan tingkat ρ ≤ 0,05 artinya terdapat efektivitas yang bermakna antara pelvic rocking menggunakan birthing ball terhadap nyeri punggung pada ibu hamil trimeter III.  Kesimpulan dari penelitian ini terdapat efektivitas pelvic rocking menggunakan birthing ball terhadap nyeri punggung pada ibu hamil trimetser III.

Published
2023-06-21
How to Cite
Dwi Nur Cantika, Nesi Novita, Eprila, & A.Gani. (2023). Efektivitas Pelvic Rocking Menggunakan Birthing Ball Terhadap Nyeri Punggung Pada Ibu Hamil Trimester IIII. Jurnal Kebidanan : Jurnal Ilmu Kesehatan Budi Mulia , 13(1), 31 - 39. https://doi.org/10.35325/kebidanan.v13i1.347