Studi Deskriptif Pengetahuan Wanita Usia Subur Tentang Penggunaan Kontrasepsi Alat Kontrasepsi Dalam Lahir (AKDR)

Alat Kontrasepsi Dalam Lahir (AKDR)

  • Yuhemy Zurizah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Budi Mulia Sriwijaya
  • Intan Sari
Kata Kunci: Tingkat Pengetahua, WUS, IUD

Abstrak

Laju pertumbuhan penduduk yang sangat cepat memacu pemerintah untuk terus menekan laju pertumbuhan jumlah penduduk melalui program Keluarga Berencana (KB) dengan meningkatnya peserta KB. Hal tersebut muncul dan terjadi sebagai akibat pemahaman dan pengertian serta tanggung jawab yang rendah tentang fungsi alat kontrasepsi dan Keluarga Berencana (KB).  Disamping itu program Keluarga Berencana (KB) juga memiliki peran yang penting dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI). Tujuan penelitian ini ialah untuk mengidentifikasi pengetahuan WUS mengenai alat kontrasepsi IUD di Klinik Bersalin Budi Mulia Medika Palembang, disamping itu juga untuk mengetahui karakteristik WUS yang meliputi umur, pendidikan dan pekerjaan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan populasi sebanyak 3624 orang dan sampel sebanyak 362 responden yang sudah memenuhi kriteria inklusi. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Uji validitas dengan menggunakan program SPSS dan reliabilitas menggunakan rumus Alfa Cronbach. Sebagian besar umur responden >30 tahun sebanyak 216 orang (59,67%), sebagian besar pendidikan responden adalah pendidikan dasar sebanyak 163 orang (45,03%) dan sebagian besar responden yang bekerja sebanyak 283 orang (78,18%).dan pengetahuan WUS tentang IUD di Klinik Bersalin Budi Mulia Medika Palembang sebagian besar kurang yaitu 149 orang (41,16%). Berdasarkan hasil penelitian yang telah didapat diharapkan adanya peran serta dari berbagai pihak dalam memberikan informasi dan penyuluhan kesehatan mengenai alat kontrasepsi IUD. Selain itu perlu adanya intervensi lebih lanjut tentang materi pengetahuan tentang alat kontrasepsi IUD yang belum diketahui sepenuhnya oleh masyarakat, khususnya Wanita Usia Subur (WUS).

Diterbitkan
2024-06-12